Latest News

Mengenali Posisi dan Pergerakan Bayi Dalam Kandungan

Posisi dan pergerakan bayi dalam kandungan - Pertama kali merasakan pergerakan bayi di dalam kandungan merupakan momen yang unik dan emosional di dalam kehidupan calon ibu. Sungguh menakjubkan rasanya ketika bayi menggeliat dan bergerak dalam kandungan. Bayi dalam kandungan sudah mulai melakukan gerakan yang dapat dirasakan oleh calon ibu. Biasanya calon ibu akan merasakan gerakan bayi ketika usia 16 dan 20 minggu dan gerakan akan semakin menguat ketika 35 minggu. 

Gerakan awal yang sering dirasakan oleh calon ibu yaitu seperti merasakan ciuman kupu-kupu atau gelepar atau seperti bulu mata yang menggelitik perut. Gerakan ini rasanya samar sehingga banyak calon ibu yang tidak memperhatikannya dan bahkan mengira bahwa hal tersebut merupakan gangguan pencernaan. Sebenarnya gerakan tersebut bukan tendangan, gerakan tersebut merupakan bayi yang sedang berjungkir balik. Cairan ketuban lah yang membantu bayi untuk bergerak. Apabila Anda melakukan USG maka Anda bisa melihat bayi berbalik badan, menggerakkan lengan, melenturkan diri, dan bahkan bayi menghisap jempol.

gambar posisi dan pergerakan bayi dalam kandungan
posisi bayi dalam kandungan dilihat dari USG

Ketika usia 20-30 minggu, gerakan bayi menjadi sering terlihat dan lebih kuat. Bahkan ibu mendapatkan hentakan cukup kuat di bagian perut bagian tengah. Pada usia kandungan 20-30 minggu, bayi sudah tumbuh cukup pesat dari awal kehamilannya. Pada minggu ke 12 berat bayi kurang dari 28 gram dan pada usia 26 minggu berat badannya mencapai 900 gram. Lengan dan kakinya lebih besar dan kuat, dengan begitu gerakan yang dia buat akan sangat terasa. Biasanya calon ibu akan merasakan jelas tendangan bayi ketika sedang beristirahat.
baca juga : perkembangan bayi usia 6 bulan
Ketika memasuki usia kandungan 30-35 minggu, bayi mulai melakukan akrobat dalam kandungan. Pada minggu tersebut perut ibu akan berubah bentuk karena bayi juga mengalami pertumbuhan yang sangat cepat. Pada minggu tersebut, calon ibu sudah dapat menerka bagian dari tubuh bayi yang melintasi perutnya. Tungkai bayi dapat merasakan rasa tidak nyaman, hal tersebut tergantung dari posisi bayi. Contohnya ketika calon ibu merasakan nyeri pada bagian tulang iga atau bahkan bolak balik ke kamar mandi, itu artinya posisi bayi sedang berada dikandung kemih.

Pada usia 8 bulan, sebagian besar bayi sudah mempunyai posisi yang tepat untuk dilahirkan. Namun terdapat persentase kecil bayi berada di posisi sungsang yang mengharuskan calon ibu melakukan operasi Caesar. Ketika sudah waktunya melahirkan, notabene nya posisi kepala sudah mengarah ke bawah, biasanya calon ibu dapat mengetahuinya ketika bayi cegukkan. Akan tetapi jika posisi kepala bayi berada diatas maka proses melahirkan harus dioperasi Caesar. Pada umumnya untuk melihat posisi bayi yang benar, Anda harus melakukan USG.

Demikianlah informasi "mengenali posisi dan pergerakan bayi dalam kandungan". Semoga dapat bermanfaat.